Bersyukur

,Bersyukur.
Kata yang pernah ku ucapkan ditanggal sama 30 Januari 2014 itu sudah 4tahun lalu.

Aku begitu terharu merasa memiliki orang tua lengkap, Teman yang baik soek banyak, dan pacar menyenangkan dalam waktu bersamaan. Bahagia sekali ketika dalam keadaan cukup aku ingat kata ini "Bersyukur.

26 Februari 2014 Ibuku meninggal dalam perjalanan pulang umroh di penerbangan Malaysia Airlines tepat pukul 06:00 tepatnya di langit Dubai. Aku hanya sendiri bersama ibuku. Diturunkan di bandara Penang tanpa satu pun kenalan. Ibuku diharuskan menjalani operasi pertolongan pertama terhadap penderita serangan jantung, walaupun saat itu ibuku dalam keadaan sudah meninggal, lucu sekali, kemudian dalam pernyataan kematian aku diharuskan membayar tagihan sebesar 15juta dan aku hanya punya 900rb aku dipaksa menghubungi keluarga di Indonesia, aku takut, takut dinilai tidak becus menjaga ibuku, dan salah seorang penyebab kematian nya. Tidak cukup disini. Aku dipaksa untuk menyetujui ibuku diotopsi sebagai salah satu syarat kepulangan jenazah beliau, tanpa menerima opsi apapun dariku dokter menggambil keputusan dengan paksaan aku harus melakukan signer pada surat persetujuan. dan akhirnya konjen serta pihak penerbangan membantu kepulangan ku. Aku kehilangan satu.

Februari 2012 sahabat pertama mengkhianati ku, Juli 2012 aku kehilangan dua sahabat ku dengan alasan harus pindah universitas, Februari 2013 aku kehilangan satu lagi sahabat ku yang harus pindah ke pendidikan Akmil, Februari 2016 aku kehilangan orang terbaik yang menghiasi KKN ku, Dan disaat yang sama 7 dari sahabat karib kuliah ku harus tamat lebih dulu dariku, dan Oktober 2017 aku benar-benar kehilangan kepercayaan terhadap orang lain saat orang yang dipercaya dan diberi banyak mengkhianati.
Aku kehilangan Dua.

Februari 2018 Pacar ku seperti orang lain bagiku, aku tetap memikirkan orang lain saat bersamanya,bahkan aku merasa tidak rela saat bersamanya, dalam hatiku seakan menjerit "kenapa dia yang saat ini ni bersamaku, kena aku terjebak bersamanya !" Dia seakan tak merasakan apapun saat aku tak disamping nya, jujur aku tak lagi mencintai nya, dan aku terus memikirkan orang lain saat bersamanya,hanya karena beberapa hal aku tidak bisa meninggalkan nya, aku terlalu sering merasa tanpa nya, Aku mulai terbiasa, Aku sendiri aku benar-benar merasa sendiri hingga tahap depresi. aku merasa terjun dari nilai 10 kembali ke titik Nol bahkan minus. Aku merasa gagal, aku merasa aku benci selalu bersikap kasar dari bentuk reaksi depresiku, aku tidak bisa menemui kegembiraan seperti dulu, aku merasa tidak cocok dengan siapa  pun ditempat ini, mereka tak mengerti aku seperti semua yang dulu pernah ada,ibu,teman,pacar aku tak menemukan hal yang sama untuk mengganti. Aku kehilangan Ketiganya.

Dalam keadaan ini Kata BERSYUKUR harus disandingkan dengan KEHILANGAN. ini rasa yang berbeda dengan mencampurkan keduanya,seperti koki yang menemukan rasa Rujak pada Eskrim, dan spicychoco pada Friedchiken, dua rasa aneh yang mungkin dapat dinikmati dengan cara berbeda.